Meningitis yang disebabkan virus umumnya tidak berbahaya, dan akan pulih dengan sendirinya tanpa pengobatan dan perawatan yang spesifik. Namun meningitis yang disebabkan oleh bakteri bisa mengakibatkan kondisi yang serius, misalnya kerusakan otak, hilangnya pendengaran, kurangnya kemampuan belajar, bahkan bisa menyebabkan kematian. Sedangkan meningitis disebabkan jamur biasanya jarang terjadi, jenis ini umumnya diderita orang yang mengalami kerusakan immun (daya tahan tubuh) seperti pada penderita HIV/AIDS.
Bakteri yang menyebabkan penyakit meningitis adalah :
- Streptococcus pneumoniae
- Neisseria meningitidis
- Haemophilus influenzae
- Sakit Kepala dan kekakuan otot leher yang berlangsung berjam - jam atau dirasakan sampai 2 hari
- Demam
- Kejang
- Sering kebingungan
- Mual Muntah
- Ketidakmampuan mentolerir cahaya (fotofobia) dan suara keras (Fonofobia)
- Tak sadarkan diri atau koma
- Kesusahan untuk bangun dari tidur
Pencegahaan Tertularnya Penyakit Meningitis
Meningitis yang disebabkan oleh virus dapat ditularkan melalui batuk, bersin, ciuman, makan secara bersama - sama dalam satu sendok , pemakaian sikat gigi bersama dan merokok bergantian dalam satu batangnya. Maka bagi anda yang mengetahui rekan atau disekeliling ada yang mengalami penyakit meningitis jenis ini haruslah berhati-hati.Anda bisa melakukan pencegahaan dengan cara mencuci tangan yang bersih sebelum makan, setelah ketoilet umum,dan memegang hewan peliharaan.Selalu menjaga stamina (daya tahan) tubuh dengan makan bergizi dan berolahraga yang teratur adalah sangat baik menghindari berbagai macam penyakit. Dan hindari hal - hal yang dapat menyebabkan tertularnya penyakit meningitis.
Pemberian imunisasi vaksin meningitis merupakan hal yang dapat mencegah penyakit meningitis terutama didaerah yang rentang terkena wabah penyakit meningitis.
Pengobatan Penyakit Meningitis
Apabila ada tanda-tanda dan gejala penyakit meningitis, maka secepatnya penderita dibawa kerumah sakit untuk mendapatkan pelayan kesehatan yang intensif. Lakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan labratorium yang meliputi test darah (elektrolite, fungsi hati dan ginjal, serta darah lengkap), dan pemeriksaan X-ray (rontgen) paru akan membantu tim dokter dalam mendiagnosa penyakit. Sedangkan pemeriksaan yang sangat penting apabila penderita telah diduga meningitis adalah pemeriksaan Lumbar puncture (pemeriksaan cairan selaput otak).
Jika berdasarkan data pemeriksaan penderita terkena penyakit meningitis,maka pengobatan yang diberikan adalah pemberiaan antibiotik secara infus supaya untuk mengurangi atau menghindari resiko komplikasi. Antibiotik yang diberikan sesuai dengan jenis bakteri yang ditemukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar